Blognya Informatika SMA

Hubungan Privasi dan Anonimitas dalam Internet

Hubungan antara privasi dan anonimitas sangat kompleks, mungkin mirip dengan itu saudara kembar. Meskipun konsep privasi sangat luas dalam ruang lingkupnya, apa yang mungkin dianggap sebagai aspek klasik dari hak adalah keinginan untuk mencegah orang lain mengetahui siapa kita dan apa yang kita lakukan. Sebelum membahas lebih jauh, ada baiknya untuk mengetahui pengertian dari privasi dan anonimitas itu sendiri.


Privasi adalah kemampuan satu atau sekelompok individu untuk menutup atau melindungi kehidupan dan urusan personalnya dari publik, atau untuk mengontrol arus informasi mengenai diri mereka. Sedangkan anonimitas adalah tidak beridentitas.
Privasi dan anonimitas adalah 2 hal yang sangat erat kaitannya dan mirip. Tapi prinsipnya Anonimitas adalah untuk privasi sedangkan privasi belum tentu membutuhkan anonimitas, walaupun biasanya memerlukan. Privasi bisa saja didapat dengan menerapkan sekuritas misalnya enkripsi. Contohnya, anda bisa mengirimkan e-mail yang disertai alamat dan nama anda, namun isinya diacak dengan PGP untuk mencegah orang lain melihat isi e-mail anda.
Privasi atau tidak?
Adalah sesuatu yang kontroversial untuk menetapkan apakah privasi perlu diterapkan di internet atau tidak. Di satu sisi privasi adalah hak asasi, di lain sisi fasilitas untuk ini sering disalahgunakan dengan tujuan iseng atau balas dendam misalnya posting anonim dengan pesan yang disertai flame.
Pemerintah Amerika Serikat sangat anti terhadap masalah privasi. Ini terbukti dari larangan ekspor teknologi enkripsi bit tinggi ke luar AS. Mereka ingin mengontrol/menyensor semua e-mail yang masuk ke atau keluar dari AS. Dikhawatirkan jika teknologi enkripsi bit tinggi (di atas 64 bit) tersebar ke luar maka agen rahasia AS akan sulit melacak dan mengawasi e-mail yang akan mereka monitor terhadap pihak-pihak tertentu di luar AS yang dicurigai melakukan tindak kejahatan tingkat tinggi/internasional. Enkripsi ber-bit tinggi hanya boleh dipakai di dalam AS karena masih dalam wewenang pemerintah AS. Privasi dan anonimitas adalah bagaikan pisau bermata dua. Di tangan yang benar menjadikannya berguna dan di tangan yang salah menjadikannya bencana.
Definisi Anonimitas yaitu keadaan yang tidak diketahui oleh orang lain. Pada dunia online, terdapat begitu banyak cara untuk mengekspresikan diri. Ketika anda menggunakan situs jejaring sosial,terkadang anda diminta untuk memberikan sejumlah informasi pribadi pada akun yg anda miliki, Namun anda dapat juga untuk menolaknya sehingga anda hanya menampilkan yg bersifat umum saja.
Pro & Kontra Anonimitas Di Internet
Anda mungkin telah memperhatikan beberapa masalah dengan memilih nama samaran jika Anda adalah seorang pengguna Google+ Situs media sosial memiliki Google.Inc ini, tidak memungkinkan pengguna untuk membuat account dengan nama yang palsu harus Asli. Keputusan Google untuk menghapus anonimitas telah membuat beberapa pengguna marah. dan Google baru-baru ini telah mendapat sejumlah kritikan karena pembatasan mereka menciptakan profil pengguna dengan nama samaran. Saat ini, Google tidak memungkinkan nama palsu.
Kemampuan peselancar web untuk menyembunyikan identitas mereka melalui penggunaan web proxy sebagai masalah hak privasi dan sebagai tindakan pencegahan terhadap spam telah menjadi isu besar di antara pendukung (pro) dan penentang(kontra) anonimitas di Internet saat ini. Menyembunyikan Informasi, melibatkan bukan hanya mereka yang berhubungan dengan pengguna seperti alamat email dan fisik/kenyataan, tetapi mencakup informasi dan juga tentang komputer seperti konfigurasi, nama dan versi dari sistem operasi, nama dan versi browser, siapa penyedia internet dan lokasi geografis komputer. Dalam dunia modern saat ini, anonymi seorang surfer web adalah baik dan bisa juga kutukan, tergantung pada disisi mana Anda berdiri.
Salah satu cara yang paling umum untuk memperoleh anonimitas Internet adalah melalui penggunaan anonymous proxy. Ketika Anda terhubung ke URL situs web, komputer Anda mengirimkan permintaan dan balasan website server pada informasi yang dibutuhkan sehingga akan tahu mana halaman web dapat terbuka untuk Anda.
Salah satu informasi penting yang perlu dikirim ke server situs adalah alamat IP yang unik yang diberikan untuk Anda. Dari informasi ini, server web akan dapat menentukan identitas Anda dan lokasi. Proxy bertindak sebagai perantara antara komputer Anda dan dari server ke situs web yang ingin Anda kunjungi. Jika Anda ingin menelusuri situs web, yang harus Anda lakukan adalah terhubung ke web proxy, pada gilirannya, akan menghubungkan ke situs web dan bukannya mengirim alamat IP Anda ke situs tersebut, proxy akan menggunakan alamat IP sendiri dan meminta untuk file. Dengan melakukan selancar di internet secara penyamaran, pengguna menghapus kemampuan dari setiap master web untuk melacak informasi pribadi dan aktivitas web kembali ke pengguna.
10 Tips untuk melindungi privasi di internet:
  1. Berpikir sebelum menggunggah sesuatu
  2. Kenali orang-orang di sekitar anda
  3. Perketat pengaturan privasi
  4. Hindari mengungkapkan lokasi
  5. Jangan beri tahu password kepada siapapun
  6. Percaya kepada naluri
  7. Memahami feature baru sebelum mencobanya
  8. Menyadari reputasi di internet
  9. Lindungi privasi anda sendiri dan teman-teman anda
  10. Bijaksana dalam menggunakan internet

Share:

No comments:

Post a Comment

#Channel SMAN 3 Lumajang

Kunjungan Halaman

Search This Blog

Powered by Blogger.

Recent Posts

Rumah Belajar Kemdikbud

Motivasi

“Janganlah pernah menyerah ketika Anda masih mampu berusaha lagi. Tidak ada kata berakhir sampai Anda berhenti mencoba” - Brian Dyson “Don’t give up when you still have something to give. Nothing is really over until the moment you stop trying” - Brian Dyson

Followers